Tuesday, December 16, 2008

[ RESTRUKTURISASI HMJM (yang katanya milik) KITA!!!]*

…sesungguhnya kewajibanmu lebih banyak dari waktu yang tersedia…
(Hasan Al Banna)
Visi Misi HMJM 
Visi
Meningkatkan intelektualitas, kecendiakawanan, loyalitas, dan integritas mahasiswa manajemen dalam rangka membangun kualitas bangsa.
Misi
1. Menyelenggarakan berbagai aktivitas dalam bidang akademik.
2. Membangun budaya dialektika.
3. Menumbuhkembangkan profesionalisme
4. Menjalin hubungan yang baik dengan civitas akademika dan alumni.

 Kita sadari bersama jika tiap kebijakan selalu diiringi pro-kontra, begitu pula dengan rencana restrukturisasi HMJM yang dicetuskan oleh mantan pengurus periode 2004. Sebuah rencana strategis untuk mereformasi struktur pada periode kepengurusan selanjutnya. Namun, dengan harapan perubahan struktur tersebut tidak hanya terjadi pada fisik tetapi juga pada sistem dan tentunya dengan tujuan menciptakan HMJM yang jauh lebih baik dari sebelumnya. Memang menurut sebagian orang perubahan tersebut terkesan cepat. Tapi, pada kenyataannya tidak dapat dipungkiri bahwa kita harus cepat keluar dari situasi yang stabil namun tanpa disadari menghanyutkan seperti ini. HMJM butuh perubahan. Perubahan butuh dukungan dan kerjasama. Perubahan mendasar yang paling diperlukan HMJM saat ini diantaranya merubah sistem pola kerja dan merubah cara pandang anggota pada HMJM (rebranding).

Pengembalian ideologi utama HMJM
Berdasar penelitian yang dilakukan departemen Riset beberapa waktu yang lalu pada anggota umumnya untuk menilai cara pandang terhadap HMJM, Having Fun menempati urutan pertama disusul Keilmiahan dan Perlindungan. Hasilnya menunjukan bahwa HMJM lebih dianggap sebagai tempat untuk having fun. Having Fun tidak menjadi masalah jika pada dasarnya hanya merupakan instrument untuk mengantarkan keilmiahan kepada anggota. Namun pada saat keilmiahan tertutupi oleh having fun, maka sudah sepatutnya hal tersebut menjadi peringatan bahwa HMJM sudah mulai kehilangan arah dari ideologi utamanya sebagai organisasi keilmiahan.  
Jika kita berpedoman pada visi misi HMJM diatas dapat dimaknai bahwa HMJM merupakan organisasi yang bergerak pada bidang keilmiahan, sama seperti HIMA pada umumnya. Bukan organisasi yang bergerak pada minat dan bakat. Karena pelaksanaan fungsi organisasi yang bergerak pada bidang minat dan bakat telah diamanatkan kepada UKM. Untuk itu sudah seharusnya kepengurusan periode selanjutnya dapat mengembalikan ideologi HMJM sebagai organisasi ilmiah.

Pola kerja
Pada rancangan garis garis besar haluan kerja dinyatakan bahwa standar keberhasilan organisasi salah satunya adalah tercapainya 60% program kerja seharusnya tidak disalahartikan bahwa pengurus harus menjalankan semua program kerja yang telah dicanangkan pada awal periode kepengurusan tanpa mempertimbangkan berbagai situasi dan kondisi anggota yang mengalami perubahan. Jika seperti itu, maka tidak mengherankan yang terjadi hanyalah sebuah pengguguran kewajiban yang berakibat jalannya program kerja tersebut cenderung seadanya tanpa memperhatikan esensi dan hasil yang diharapkan dari pelaksanaan program tersebut. Sudah saatnya pola kerja HMJM berubah menjadi berorientasi tanggung jawab, tidak lagi berorientasi pada program kerja. Tidak pantas bagi organisasi yang salah satu misinya menumbuhkembangkan profesionalisme tapi dalam melaksanaakan sebuah program kerja cenderung seadanya. 
Selanjutnya, standar keberhasilan organisasi dinyatakan dengan adanya kesinambungan kaderisasi.. Kaderisasi angkatan 2007 menurut kami pantas dikatakan gagal. Hal ini ditunjukan melalui pengamatan secara fisik terhadap kader 2007 yang menjalin hubungan dengan HIMA milik mereka itu. Kegagalan tersebut sedikit banyak dipengaruhi oleh orientasi pengurus pada program kerja masing-masing departemen, sehingga fungsi kaderisasi pun berjalan seadanya. Sudah selayaknya pengurus mendatang memandang kaderisasi sebagai kewajiban bersama bukan hanya kewjiban departemen Sumber daya manusia. Departemen SDM yang bertanggung jawab pada internal organisasi dan kaderisasi, pun terlalu berorientasi pada program kerjanya. Sehingga tanpa disadari fungsi utama sebagai penyeimbang dan motivator internal organisasi tidak berjalan dengan baik.
 Terlalu berorientasi pada program kerja juga mengakibatkan tingginya rasa keakuan akan departemennya sendiri. Dimana seorang pengurus bekerja untuk departemennya bukan untuk organisasi secara umum. Sehingga sebuah program kerja tidak lagi dipandang sebagai milik bersama. Hal inilah yang perlu dipertimbangkan dalam restrukturisasi HMJM, dimana tiap-tiap departemen bisa saling berkoordinasi lebih baik dan bisa mengikis rasa keakuan tiap departemen. Dalam hal ini diperlukan pula pemimpin yang dapat menghidupkan iklim tim organisasi yang terkoordinasi, sehingga tidak ada departemen yang berjalan sendiri-sendiri atau merasa dirinya sebagai fungsi utama.
Besar harapan kita bersama untuk melihat HMJM kita jaya baik di tingkat internal fakultas dan universitas ataupun di tingkat regional. Sebuah usaha yang patut dihargai yang telah dirintis oleh jajaran pengurus periode 2008. Sebuah tujuan besar takkan tercapai tanpa dukungan dan kerjasama kita bersama. 
DUKUNG RESTRUKTURISASI HMJM!!!
(siapapun pemimpin kita nantinya)

Cepat Bergerak ciptakan sejarah untuk
HMJM ku…
HMJM mu…
HMJM kita tercinta…
Yang ilmiah,nyaman dan professional

*Ridho Bahthiar A
  Mahasiswa S1 Management tahun SKS 2007
  Assistensi Dept Keilmuan HMJM 

No comments: